kata siapa aku memerlukan hujan untuk sekedar merindukanmu, maaf rinduku padamu adalah candu.
Jumat, 27 Desember 2013
Sabtu, 07 Desember 2013
Bersiaplah Untuk Ini
Tentang hal-hal sulit yang telah kamu lalui, mereka bicara
banyak tentang pelajaran. Mendewasa adalah pilihan, mau diproses atau
tidak. Mungkin sakit, mungkin ini jauh dari ekspektasi dan mungkin
rasanya sudah ingin menyerah lebih awal. Tapi percayalah bahwa ini hanya
sementara dan suatu hari kamu akan tersenyum karena berhasil melaluinya
dengan baik.
Jika kini diijinkan mengalami, mungkin karena kita juga dimampukan untuk melalui. Jika kini diijinkan mengalami, mungkin supaya kita bisa mencegah orang lain agar tak berada di posisi ini. Jika kini diijinkan mengalami, mungkin agar tak jatuh dua kali. Jika kini diijinkan mengalami, mungkin agar lebih dulu miliki ‘obat’ untuk esok hari. Kehilangan adalah jembatan untuk menemukan sesuatu yang lebih baik. Bersiaplah.
Tentang orang-orang yang biasa kamu andalkan,
mungkin pada masa-masa terberat, mereka akan meninggalkan. Tenang dan
tetaplah kuat. Ini adalah pelajaran bahwa manusia selalu mengecewakan,
maka andalkanlah Tuhan. Jika mereka melangkahkan kaki dari arena
tempurmu, hadapilah sendiri. Mungkin itu cara Tuhan menyeleksi, nanti
juga kau akan dapatkan pengganti.
Tentang peristiwa-peristiwa yang susah kau
mengerti. Lakukanlah bagianmu sesuai porsi, biar nanti bagian Tuhan yang
akan melengkapi. Ingatlah, kacamatamu berbeda dengan kacamata Tuhan.
Apa yang tidak kelihatan, belum tentu tidak ada kan? Tetaplah kuat,
selagi menjadi kuat adalah satu-satunya pilihan.
Mungkin, menerima keadaan adalah hal yang
sulit. Bahkan merelakan bagian-bagian yang hilang, mengikhlaskan
kepergian, pun juga mengobati luka hati juga tak kalah sulitnya. Tapi
jangan perlama penyembuhanmu. Cepatlah bangun dan bertindaklah, jangan
sampai kamu dililit oleh keadaan sulit.
Senin, 18 November 2013
Hey objek rindu paling jitu
Hey objek rindu paling jitu,
Boleh menitipkan beberapa pinta dan tanya?
Khawatir sedang mengalir karena kabar darimu pun belum juga hadir. Jarak
seperti bisa membombardir, hingga seisi penjuru hati ketar-ketir.
Bisakah telepatikan dirimu ketempat kakiku berpijak? Jika semesta
menyetujuinya, aku pasti takkan mau beranjak. Rinduku beranak pinak, bertemu adalah satu-satunya pintaku kelak.
Hey kamu, pemilik nama yang berputar-putar terus dalam tempurung kepala. Adakah debar ini menggema hingga ke sana? Asal kamu tahu, senyummu itu candu. Memandu ekor mata ke arahmu, mencipta berjuta-juta percik rindu.
Sungguh, betapa bertemu denganmu adalah yang selalu kutunggu-tunggu.
Semoga aku bukan dianggap pengganggu, sebab rasa ini terlalu
membelenggu.
Seperti hari-hari biasanya, rinduku selalu
kalah oleh sesuatu yang senantiasa berada di antara kita. Rinduku enggan
untuk mengalah, pun untuk sekadar membiarkan pikiranku menyerah. Ia
mendambakan sebuah pertemuan, di mana aku dan kamu saling berbagi peran.
Pada setiap kecilnya kesempatan, ia selalu menaruh harapan.
Rabu, 13 November 2013
rumah
I’m only happy when I’m with you.
Home for me is where you are.
I try to smile and push on through.
But home for me is where you are
Aku menyebutmu rumah, bukan tempat singgah. Kamu menyamankan, mengamankan dan menyenangkan. Kamu adalah alasan dibalik segala kepulanganku. Melewati malam-malam sulit, dengan menemukanmu ada disana saja sudah meringkankan bebanku meski hanya sedikit. Menghabiskan berjam-jam dalam diam atau percakapan yang tak kenal pemberhentian adalah beberapa hal-hal yang tak pernah bisa kutolak darimu.
Terlalu tinggikah jika bahagia yang paling sederhana buatku itu kamu? Terlalu egoiskah jika aku hanya ingin kamu, bukan yang lain?
Sabtu, 02 November 2013
asal tau aja :)
Dari judul udah ketauan, kali ini bakal ngebahas panggilan sayang dari
temen-temen gueh (pake bahasa jakarte aje ye). Agak memalukkan, tapi whatever ya. Oh ya, kebanyakan K
juga huruf depannya trus belakangnya L (KapsuL) *if you know what i
mean*. enggadeh becanda. Tapi beneran semuanya huruf depannya K.
Que sera, sera, What will be, will be.
When I
was just a little girl,
(Saat aku menjadi gadis kecil)
I asked my mother, "What will I be?
I asked my mother, "What will I be?
(Aku bertanya pada ibuku, aku akan
menjadi apa?)
Will I be pretty?
Will I be pretty?
(Akankah aku menjadi cantik?)
Will I be rich?"
Will I be rich?"
(Akankah aku menjadi kaya?)
Here's what she said to me:
Here's what she said to me:
(Inilah yang dia katakan padaku)
"Que sera, sera,
Whatever will be, will be;
"Que sera, sera,
Whatever will be, will be;
(Apapun yang terjadi nanti)
The future's not ours to see.
The future's not ours to see.
(Masa depan tidak untuk kita lihat)
Que sera, sera,
What will be, will be."
Que sera, sera,
What will be, will be."
(Apa yang terjadi, terjadilah)
Minggu, 13 Oktober 2013
Penyebab Bad Mood dan Cara Mengatasinya
Pernahkah berada dalam suasana hati yang benar-benar buruk? Lalu
melakukan beberapa adegan "drama", misalnya dengan, membanting pintu,
atau memukul dinding dengan kepalan tangan, hanya untuk menekankan jika
Anda begitu marah hingga hilang kendali.
Kita semua mungkin pernah merasakannya, mudah tersinggung, emosi, dan marah, yang terkadang tanpa alasan nyata. Suasana hati yang buruk merupakan bagian dari kehidupan.
Tekanan, Perubahan dan Hormon
Bagi banyak remaja, berurusan dengan tekanan sekolah dan perubahan sehari-hari menyebabkan suasana hati memburuk. Bukan hanya soal mendapatkan nilai yang buruk, suasana hati juga dipengaruhi penerimaan lingkungan yang buruk. Tuntutan terhadap diri sendiri ini yang menyebabkan suasana hati tidak menentu.
Selain keinginan diterima dari lingkungan, suasana hati yang buruk juga dapat dipengaruhi rasa tak menentu atas perubahan-perubahan yang terjadi. Sebagian besar remaja ingin merdeka, sementara mereka masih merasa bergantung pada keluarga. Mereka ingin diperlakukan seperti orang dewasa, namun kadang-kadang mereka seperti anak-anak kecil. Remaja yang berada dalam masa transisi antara masa kanak-kanak dan dewasa, menghadapi semua perubahan dan tanggung jawab baru yang luar biasa. Pada satu sisi merupakan waktu yang menyenangkan, namun di sisi lain juga menakutkan dan membuat kesepian.
Penyebab lain dari perubahan mood pada remaja adalah pubertas. Hormon pubertas bukan hanya menyebabkan perubahan fisik luar biasa, mereka juga bisa membuat mood swing ! Dan, hampir semua orang melalui mood swing selama remaja. Oleh karena itu, penting memahami apakah suasana hati yang buruk merupakan kemarahan sementara, atau temperamen akibat depresi.
Kita semua mungkin pernah merasakannya, mudah tersinggung, emosi, dan marah, yang terkadang tanpa alasan nyata. Suasana hati yang buruk merupakan bagian dari kehidupan.
Tekanan, Perubahan dan Hormon
Bagi banyak remaja, berurusan dengan tekanan sekolah dan perubahan sehari-hari menyebabkan suasana hati memburuk. Bukan hanya soal mendapatkan nilai yang buruk, suasana hati juga dipengaruhi penerimaan lingkungan yang buruk. Tuntutan terhadap diri sendiri ini yang menyebabkan suasana hati tidak menentu.
Selain keinginan diterima dari lingkungan, suasana hati yang buruk juga dapat dipengaruhi rasa tak menentu atas perubahan-perubahan yang terjadi. Sebagian besar remaja ingin merdeka, sementara mereka masih merasa bergantung pada keluarga. Mereka ingin diperlakukan seperti orang dewasa, namun kadang-kadang mereka seperti anak-anak kecil. Remaja yang berada dalam masa transisi antara masa kanak-kanak dan dewasa, menghadapi semua perubahan dan tanggung jawab baru yang luar biasa. Pada satu sisi merupakan waktu yang menyenangkan, namun di sisi lain juga menakutkan dan membuat kesepian.
Penyebab lain dari perubahan mood pada remaja adalah pubertas. Hormon pubertas bukan hanya menyebabkan perubahan fisik luar biasa, mereka juga bisa membuat mood swing ! Dan, hampir semua orang melalui mood swing selama remaja. Oleh karena itu, penting memahami apakah suasana hati yang buruk merupakan kemarahan sementara, atau temperamen akibat depresi.
Jumat, 11 Oktober 2013
#12 yang dilahirkan dan kenangan dikuburkan
Aku tidak ingin menyelesaikan apapun, karena
pertambahan sehari adalah permulaan baru denganmu. Aku tidak ingin
sebuah akhir agar kita pun bisa meneruskan lagi cerita-cerita yang
menyertakan perjalanan mendewasa hati. Aku ingin lebih banyak kita tanpa
khawatir yang mengada-ada. Di perjalanan berlabuhnya hati, tentang
menemukan dan ditemukan. Tentang hati yang masih semu menjatuhkan kemana
pilihan itu. Ini bukan masalah bahagia atau tidak, bersama atau
sendiri, tapi tentang kita yang tidak kuatir akan apa-apa asal hati
dijaga si penghuni.
Di pertambahan hari, tentang cerita yang dilahirkan dan kenangan dikuburkan. Aku akan melepaskan ketakutan dan menukarnya dengan senyuman. Kita yang masih berbentuk tanya, rahasia dan ketidakpastian yang nyata. Bolehkah aku menutup mata sebentar, bermimpi lalu membebaskan hati? Mungkin, jutaan dari mereka meminta akhir yang bahagia. Aku percaya, tanpa akhirpun jika bersamamu aku pasti akan bahagia.
Tapi jika boleh menghadirkan sebuah pinta, aku ingin kita saling bahagia karena kita menjadi pusat bahagianya. Bukan kalian, kami, atau siapapun terlepas dari kita.
thanks #12ALDA :)
welcome #12zizi :)
--12 Oktober 2013--
Di pertambahan hari, tentang cerita yang dilahirkan dan kenangan dikuburkan. Aku akan melepaskan ketakutan dan menukarnya dengan senyuman. Kita yang masih berbentuk tanya, rahasia dan ketidakpastian yang nyata. Bolehkah aku menutup mata sebentar, bermimpi lalu membebaskan hati? Mungkin, jutaan dari mereka meminta akhir yang bahagia. Aku percaya, tanpa akhirpun jika bersamamu aku pasti akan bahagia.
Tapi jika boleh menghadirkan sebuah pinta, aku ingin kita saling bahagia karena kita menjadi pusat bahagianya. Bukan kalian, kami, atau siapapun terlepas dari kita.
thanks #12ALDA :)
welcome #12zizi :)
--12 Oktober 2013--
Perbincangan
Hari ini aku bercanda lagi dengan hati.
"Aku liat banyak hati yang terluka, tapi tak sendiri. Mana pasanganmu? Siapa yang menjagaimu?"
Sepertinya hati ingin tertawa melihatku bertanya seperti itu.
"Jika belum siap, untuk apa mengundang penghuni yang nantinya menyakiti?"
"Jadi kamu lebih memilih ‘sendiri’ dibanding ‘berdua’?"
"Bukan itu persoalannya. Entah sendiri atau berdua, intinya sudah bisakah berbahagia meramu cinta? Tentang mereka yang tak sendiri, sudahkah menyicipi cinta yang sederhana, atau malah tergulung rumitnya drama yang tak habis-habisnya? Aku bahagia begini, perjalanan menemukan dan ditemukan itu menarik. Memang lebih bahagia jika nanti ada yang mengisi kekosonganku dan melipatgandakan bahagia yang ada. Jika ada, dia itu mungkin calon penghuniku."
"Rasanya jawabanmu tangguh sekali, tak seperti tubuhmu."
"Sebenarnya semua hati itu kuat. Jika sesekali mereka terlihat lemah, mungkin karena mereka tak berusaha mencari pintu menuju rumah kekuatannya. Kamu hanya tidak tahu saja, seberapa kuat aku dan mereka."
"Aku liat banyak hati yang terluka, tapi tak sendiri. Mana pasanganmu? Siapa yang menjagaimu?"
Sepertinya hati ingin tertawa melihatku bertanya seperti itu.
"Jika belum siap, untuk apa mengundang penghuni yang nantinya menyakiti?"
"Jadi kamu lebih memilih ‘sendiri’ dibanding ‘berdua’?"
"Bukan itu persoalannya. Entah sendiri atau berdua, intinya sudah bisakah berbahagia meramu cinta? Tentang mereka yang tak sendiri, sudahkah menyicipi cinta yang sederhana, atau malah tergulung rumitnya drama yang tak habis-habisnya? Aku bahagia begini, perjalanan menemukan dan ditemukan itu menarik. Memang lebih bahagia jika nanti ada yang mengisi kekosonganku dan melipatgandakan bahagia yang ada. Jika ada, dia itu mungkin calon penghuniku."
"Rasanya jawabanmu tangguh sekali, tak seperti tubuhmu."
"Sebenarnya semua hati itu kuat. Jika sesekali mereka terlihat lemah, mungkin karena mereka tak berusaha mencari pintu menuju rumah kekuatannya. Kamu hanya tidak tahu saja, seberapa kuat aku dan mereka."
Terus Seperti Itu
Aku akan lebih banyak diam. Lebih banyak
menerima. Lebih banyak rela. Lebih banyak kehilangan dan lebih banyak
terluka. Aku akan lebih banyak diam, sementara kamu tak perlu tahu
apa-apa. Aku akan lebih banyak mengadu pada Penciptaku. Aku akan bicara
soalmu sebebas-bebasnya, cukup dengan Dia. Aku akan lebih banyak
terlihat baik-baik saja di depanmu. Agar bahagiamu bebas berkeliaran,
sementara milikku terpenjara pada kehilangan yang paling sunyi. Aku akan
lebih banyak menunduk untuk mengacuhkanmu, meski dengan menatapmu itu
nyawa terbesarku. Aku takkan tega membiarkan wajahku terlihat penuh
airmata saat melepasmu tanpa aba-aba. Ketidaktahuanmu itu sungguh
mericuhkan duniaku yang rasanya ingin bersuara menunjukkan semua. Tapi
tak semuanya harus terlihat, tak semuanya harus terungkap, meski harus
tahunan atau selamanya dijaga. Tak apa, mungkin begini seharusnya cinta
diperankan. Padamu, olehku.
Tidak ada yang tahu sebesar itu perasaanku. Tidak ada yang tahu bahwa sebegitu berharganya satu pertemuan yang menghadirkan kamu. Tidak ada yang tahu bahwa bersebelahan denganmu, itulah yang kutunggu. Kamu asing dengan duniaku dan duniamulah yang membiasakanku dengan keberisikan akan dia. Mungkin ini saatnya menutup telinga dari suara-suara yang menggoreskan luka baru, ini saatnya kepergianku. Ini saatnya aku membawa pergi hati dan seisinya agar terobati. Lebih cepat angkat kaki, lebih baik. Aku tak ingin membiarkan perulangan ini melukaiku berulang-ulang dan aku hanya akan menanggapinya dengan sebuah ‘kembali’. Semoga ini tidak akan terjadi.
Tidak ada yang tahu sebesar itu perasaanku. Tidak ada yang tahu bahwa sebegitu berharganya satu pertemuan yang menghadirkan kamu. Tidak ada yang tahu bahwa bersebelahan denganmu, itulah yang kutunggu. Kamu asing dengan duniaku dan duniamulah yang membiasakanku dengan keberisikan akan dia. Mungkin ini saatnya menutup telinga dari suara-suara yang menggoreskan luka baru, ini saatnya kepergianku. Ini saatnya aku membawa pergi hati dan seisinya agar terobati. Lebih cepat angkat kaki, lebih baik. Aku tak ingin membiarkan perulangan ini melukaiku berulang-ulang dan aku hanya akan menanggapinya dengan sebuah ‘kembali’. Semoga ini tidak akan terjadi.
Senin, 07 Oktober 2013
22 my age :D
![]() | |
photo by firdha nur azizziyah ishaq |
Postingan ini harusnya sih bertepatan dengan hari ulang tahun saya tanggal 02 Oktober kemarin, tapi gapapa deh ya..
Ga kerasa aja sekarang saya udah 22
Tahun! Itu bio di Blog masih 21 tahun aja, belum ada niat buat
ngeditnya juga :p. Kalo ada yang pengen forever 17, saya pengennya
forever 21 :p.
Sebenernya sih waktu ultah kemarin saya
lagi ‘gila’, mood saya swing se-swing-swing-nya, meski demikian saya ga
lupa untuk memberikan sedikit makanan kecil buat temen-temen. Tapi
tetep waktu temen-temen pada ngucapin ultah, rasanya biasa aja.
Saya
cuma senyum terus bilang makasih. Begitupun ucapan yang masuk di
Twitter, semuanya saya reply satu-satu. Kalo di facebook, karena
wall-nya saya lock, jadi ga rame notifikasi yang ngucapin ultah. Paling
temen-temen tertentu aja yang niat message saya buat ngucapin selamat
ultah. Nah kalo di BBM juga ada yang ngucapin, ya sama sih ya saya
respon dengan ucapan terima kasih dan mengamini apa yang didoakan.
Waktu dikasih surprise birthday cake dari anak-anak, ekspresi saya tuh datar banget, sampe temen saya bilang “yah kaka koq ekspresinya gitu sih? ga suka ya surprise dari kita?.
Dang! My friends, I’m really sorry. Tapi ya sebenernya birthday cake
itu udah jadi tradisi. Setiap ada temen yang ultah pasti dikasih
birthday cake, jadi ya rasanya ga surprise-surprise banget, karena saya
udah tau bakal dikasih birthday cake, hahaha.
Saya juga dapet beberapa
Kado, cuma ya karena lagi ‘gila’ jadi ga excited dan ga kepengen
cepet-cepet ngebuka itu kado.
Setelah saya kembali ‘waras’, finally, I
apologised and thank to Allah for His kindness and blessing all this
time. For 22 years living in His Earth and I still breathe. For health,
foods, money, skill, knowledge, everything! Alhamdulillah. Your
blessings are uncountable.
Daaann, terima kasih buat yang udah ngasih Kado ya, suka banget sama semua Kadonya

sekali lagi
Terimakasih ucapan selamat ulang tahunnya, terimakasih untuk doanya,
semoga semua doa kembali lg menjadi kebaikan buat semua yg mendoakan 

Goo Goo Dolls - IRIS
Goo Goo Dolls, sebuah band yang beranggotakan John Rzeznik, Robby Takac dan Mike Malinin. Salah satu lagu mereka yang terkenal adalah Iris. Sebuah soundtrack dari film yang dibintangi Nicolas Cage dan Meg Ryan yaitu City of Angels. Lagu ini mendapat beberapa nominasi Grammy Award walaupun belum memenanginya.
Merujuk pada judul lagu yaitu Iris, sang vocalis sekaligus komposer lagu
yaitu John Rzeznik, mengatakan bahwa nama Iris terinspirasi dari
seorang penyanyi Country bernama Iris DeMent. Dilihat dari
liriknya, lagu ini benar-benar mengintrepetasikan cerita dari filmnya
yaitu City of Angels. Walaupun dalam beberapa hal, hanya penulislah
yang tau makna sebenarnya yang tersimpan dalam lagu ini.
City of angel sendiri adalah sebuah film produksi tahun 1998.
Bercerita tentang seorang (apa semalaikat?), baiklah seorang malaikat
yang jatuh cinta pada manusia. Sang malaikat yang diperankan dengan baik
oleh Nicolas Cage jatuh cinta pada seorang dokter yang diperankan Meg
Ryan. Nicolas Cage disini berperan sebagai seorang malaikat maut bernama
Seth dan jatuh cinta pada Meggie, yang saat itu sedang berusaha
menyelamatkan nyawa pasiennya. Entah Meggie harus senang atau nggak
dijatuh cintai ama seorang malaikat maut. Berawal dari situlah Meggie
tiba-tiba dapat melihat Seth dan mulai jatuh cinta. Tapi apakah bisa
malaikat dan manusia bersatu walaupun mereka saling jatuh cinta?
Kembali ke lagunya, walaupun lagunya udah sangat lama, waktu itu
kira-kira umur saya masih tujuh tahun, tapi masih enak di dengar sampai
saat ini. Istilahnya nggak kemakan usia dan nggak ngebosenin. Untuk
Video Klipnya, konsepnya sederhana hanya berpindah dua tempat yaitu
terowongan dan di sebuah menara. Video klip Goo Goo Dolls - Iris. Berikut maknanya menurut saya.
IRIS
Goo Goo Dolls
And I'd give up forever to touch you,
Dan aku sudah menyerah selamanya untuk menyentuhmu
Cause I know that you feel me somehow.
Karena aku tau bahwa kau merasakanku entah bagaimana
You're the closest heaven that I'll ever be,
Kau adalah surga terdekat yang aku akan pernah bisa (capai)
And I don't want to go home right now.
Dan aku tidak ingin pulang saat ini
(si cowo menyerah untuk mendapatkan si cewe dengan alasan tak tau
sebenarnya bagaimana perasaan si cewe. Bagi sang cowo, si cewe adalah
hal terindah dan menyenangkan selama hidupnya dan ia nggak ingin kembali
ke kehidupannya dulu (yang tanpa si cewe), seenggaknya untuk saat ini)
Kamis, 16 Mei 2013
Suara Hati
Dalam diam aku terluka memiliki mu..
Namun kediaman ku..
Hati begitu menyayangi mu..
Tak mungkin dapat ku pungkiri..
Apa suara hati ini..
Kini pahit manisnya cinta..
Telah aku rasakan saat bersamamu..
Namun hanya aku nikmati..
Walau perih terasa di hati...
Kasih...
Cintamu kan obati luka hati ini..
Hanya kamu..
Bias sinar di matamu..
Indah tebarkan gelora asmara ku..
Semerbak kasihmu tenangkan jiwa ku..
Saat kau ada,serasa ingin memelukmu..
Canda tawa saat bersama..
Selalu membayangi ku..
Dan tak ingin melewatkannya..
Begitu saja..
By. Anggun Liame Dwi Astutik
Namun kediaman ku..
Hati begitu menyayangi mu..
Tak mungkin dapat ku pungkiri..
Apa suara hati ini..
Kini pahit manisnya cinta..
Telah aku rasakan saat bersamamu..
Namun hanya aku nikmati..
Walau perih terasa di hati...
Kasih...
Cintamu kan obati luka hati ini..
Hanya kamu..
Bias sinar di matamu..
Indah tebarkan gelora asmara ku..
Semerbak kasihmu tenangkan jiwa ku..
Saat kau ada,serasa ingin memelukmu..
Canda tawa saat bersama..
Selalu membayangi ku..
Dan tak ingin melewatkannya..
Begitu saja..
By. Anggun Liame Dwi Astutik
Merindu
Malam ini dia mengusik hati & perasaan ku,
selalu begitu..
semakin lama makin dalam di relung hati ku..
Meski jarak memisahkan kita.. Namun, kita merasakan hal yang sama...
Tenang,
Bila km ada di samping ku damaikan hati ku...
Bahagia,
Menikmati canda tawa bersama dirimu...
Rindu,
Bila sekarang kau tak ada d samping ku..
Harapan ku adalah harapan mu..
Nikmati perjalanan ini bersama mu..
Indah ku rasa..
Setetes air hujan,
Hapuskan kemarau yg panjang,
Sebias nyala api,
Hapuskan kegelapan malam..
Pertemuan di antara kita,
Akan hapuskan kerinduan
Antara Kau & Aku ..
selalu begitu..
semakin lama makin dalam di relung hati ku..
Meski jarak memisahkan kita.. Namun, kita merasakan hal yang sama...
Tenang,
Bila km ada di samping ku damaikan hati ku...
Bahagia,
Menikmati canda tawa bersama dirimu...
Rindu,
Bila sekarang kau tak ada d samping ku..
Harapan ku adalah harapan mu..
Nikmati perjalanan ini bersama mu..
Indah ku rasa..
Setetes air hujan,
Hapuskan kemarau yg panjang,
Sebias nyala api,
Hapuskan kegelapan malam..
Pertemuan di antara kita,
Akan hapuskan kerinduan
Antara Kau & Aku ..
Doa ^^
Ya Allah...
Seandainya telah Engkau catatkan
Dia akan mejadi teman menapaki hidup
Satukanlah hatinya dengan hatiku
Titipkanlah kebahagiaan diantara kami
Agar kemesraan itu abadi
Dan ya Allah... ya Tuhanku yang Maha Mengasihi
Seiringkanlah kami melayari hidup ini
Ke tepian yang sejahtera dan abadi
Tetapi ya Allah...
Seandainya telah Engkau takdirkan...
...Dia bukan milikku
Bawalah ia jauh dari pandanganku
Luputkanlah ia dari ingatanku
Ambillah kebahagiaan ketika dia ada disisiku
Dan peliharalah aku dari kekecewaan
Serta ya Allah ya Tuhanku yang Maha Mengerti...
Berikanlah aku kekuatan
Melontar bayangannya jauh ke dada langit
Hilang bersama senja nan merah
Agarku bisa berbahagia walaupun tanpa bersama dengannya…
Seandainya telah Engkau catatkan
Dia akan mejadi teman menapaki hidup
Satukanlah hatinya dengan hatiku
Titipkanlah kebahagiaan diantara kami
Agar kemesraan itu abadi
Dan ya Allah... ya Tuhanku yang Maha Mengasihi
Seiringkanlah kami melayari hidup ini
Ke tepian yang sejahtera dan abadi
Tetapi ya Allah...
Seandainya telah Engkau takdirkan...
...Dia bukan milikku
Bawalah ia jauh dari pandanganku
Luputkanlah ia dari ingatanku
Ambillah kebahagiaan ketika dia ada disisiku
Dan peliharalah aku dari kekecewaan
Serta ya Allah ya Tuhanku yang Maha Mengerti...
Berikanlah aku kekuatan
Melontar bayangannya jauh ke dada langit
Hilang bersama senja nan merah
Agarku bisa berbahagia walaupun tanpa bersama dengannya…
Hati Ku
Jika cinta sejati seringkali harus diuji dari sebuah kesendirian
Kumohon kali ini pada Tuhan untuk tidak memberi hambanya ujian
Bukan ku tidak ingin membuktikan
Hanya saja kuingin sungguh.. bahagianya kurasakan...
Jika cinta sejati kerapkali harus melalui beribu rintangan
Kumohon kali ini pada Tuhan untuk memberiku sedikit kelapangan
Bukan ku tidak mau berjuang dan bertahan
Niat putih juga butuh waktu untuk diwujudkan..
Ya Tuhan, entah rasa apa yg begitu menyesakkan dada...
Bersujud n memohon pada Mu.. biarkan rindu ku hanya karna Mu...
Biarkan niat hati kuu berserah pada Mu..
Aku hanya ingin berusaha menjadi yg terbaik..
Berdoa n luruskan segala urusan ku Ya Rabbi..
Ya Tuhan, lapangkan hati ku dengan segala sesuatu di depan mataku..
Biarkan aku berusaha slalu tersenyum disini..
Ya Tuhan, semakin jauh ku melangkah.
Semakin besar tantangan hidup ini.
Semoga ku dapat menjalaninya dg santai.
Berharap akan ada yang mengerti ini..
Mengerti apa yang ku mau..
Terus berusaha menjaga sekeping hati dsini.
Hanya sendiri.
By. Anggun Liame Dwi Astutik
Selasa, 12 Februari 2013
#DuaBelas
Seseorang yang sering buatku merindu
Terpaku hingga kelu memandang fotomu
Mengingatkanku pada senyummu
Dan kata pengingat sebelum tidurku
Yang kadang mengganggu tidurku
Dengan cerita dan ocehan harimu
Hingga aku berpikir dalam otakku
Sungguh berwarna nian kehidupanmu
Maafmu membuyarkan alpa-ku
Tatapmu meneduhkan galauku
Genggammu menenangkan aku
Katamu menjadikan tegarku
Terpaku hingga kelu memandang fotomu
Mengingatkanku pada senyummu
Dan kata pengingat sebelum tidurku
Yang kadang mengganggu tidurku
Dengan cerita dan ocehan harimu
Hingga aku berpikir dalam otakku
Sungguh berwarna nian kehidupanmu
Maafmu membuyarkan alpa-ku
Tatapmu meneduhkan galauku
Genggammu menenangkan aku
Katamu menjadikan tegarku
Dua Belas Dan Semakin Bertumbuh :)
#12-12-12 > #12-02-13
#12-12-12 > #12-02-13
Selasa, 05 Februari 2013
Bla-Bla-Bla

Aku menikmati banyak masa yang terbuang cuma untuk
berdiskusi hal-hal tidak penting, yang sepertinya bakalan lebih seru
jika kau perdebatkan dengan orang selain aku. Aku nikmati dengan sangat
biasa, aku anggap kau seorang yang tak aku kenal yang bertanya
macam-macam, hal-hal biasa yang jadi menarik karena kau yang
bertanya-aku yang menjawab-kau menyangkal-dan aku tak mau kalah.
Aku tahu kau bohong saat kau bilang kau sudah tahu
sepenggal sajak itu sejak umurmu dua tahun. Bodoh sekali kau kalau kau
kira aku menelan mentah-mentah semua yang kau omongkan. Atau saat kau
mengajakku berbicara dengan bahasa lain yang aku tak punya banyak
perbendaharaan kata untuk menjawabmu. Songong.
Aku kemarin dulu mungkin kesal, sampai-sampai aku
tak pernah lagi memanggilmu dengan embel-embel lain selain namamu. Satu
kata, namamu saja. Tidak sopan kata temanku. Biarkan saja, toh kau juga
tak memperdulikan hal itu sama sekali. Aku jadi ingat terakhir kemarin,
kau mengucap namaku ragu-ragu. Aku senang-senang saja. Dan sekarang, aku
ternyata harus memanggilmu dengan embel-embel seperti teman-temanku
memanggilmu. Huft, aku takseberani yang aku kira. Haha..
Kau mau menyangsikan aku tak tahu apalagi sekarang?
Berani benar kau bilang aku tak tahu lagu itu. Padahal jelas-jelas aku
punya, meski aku baru memutarnya satu kali, mungkin. haha. Dasar. Coba
lagu yang lain dari musisi yang sama, tau gak kau? Tanyamu. Songong
lagi. Tapi aku suka bagianmu yang ini.
Kau pernah menulis banyak hal. Kau pernah berucap banyak hal, yang tak tau mungkin banyak omong kosongnya juga. Ups..
“Aku tak lebih pintar darimu. Tapi aku tahu banyak hal yang tidak kamu tahu. ”
Aku suka bagianmu yang itu.
^^
Poetra Koedoes
Pretend(ed)
Petang itu kembali aku terjebak dalam kubangan
hujan berulang. Satu hujan yang datang bersama ribuan temannya,
membawakan basah di raga pun di rasa. Membawaku berhenti menyibak
jalanan basah dan menanti reda. Berbaur dengan beberapa objek yang
sepertinya tidak sekedar menantikan reda, tapi juga menikmati teh,
menikmati kopi, menikmati musik, dan menikmati ritual obrolan mereka,
tak memperdulikan entah di luar hujan entah tidak.
Aku sendiri menikmati atmosfer yang kuanggap asing,
bukan karena aku tersesat di sini, karena sebelumnya aku sama sekali
tak berencana menyambangi tempat ini. Semuanya karena hujan.
Mendadak indera dengarku menangkap dengar nada
dering gitar klasik dari laki-laki di meja sebelah, serupa nadamu, tapi
bukan kamu yang di sini.
Sedetik kemudian, netraku tersangkut pada
pengunjung lain yang menyambangi temannya, dia berambut sangat ikal dan
tak begitu hitam, nyaris serupa, tapi bukan kamu. Di sisi lain ada objek
yang menggariskan senyum dengan guratan-guratan serupa punyamu, tapi
itu juga bukan kamu.
Kutarik dalam-dalam wajahku, lari dari banyak
sketsa yang dibentuk netra, kembali kudengar sayup-sayup suara,
membicarakan opera, pementasan, drama, sastra.. serupa bahasanmu, tapi
di sana tidak ada dirimu.
Lalu kudengar lagi, banyak suara yang
memperdebatkan situs di dunia maya, ah sepertinya kemarin kau pernah
memperdebatkannya juga.
Aku tak bersamamu, aku tak pernah benar-benar
bersamamu, tapi entah karena jimat punya siapa sehingga selalu saja
terbangun interaksi yang melibatkanku, melibatkanmu. Anggap saja petang
itu hujan yang membelahmu menjadi bermacam-macam rupa, menemaniku
menunggu reda. Untukku tela’ah, seberapa dalam artimu dalam belahan
rupa-rupa hujan.
Aku tahu sekali apa itu arti semu, aku menemukan maknanya benar-benar karena sekali lagi aku melibatkanmu.
Aku menanti reda, kemudian pergi dari tempat yang membelahmu menjadi berupa-rupa ini.
Berharap menemukanmu di depan pintu…
Kamis, 24 Januari 2013
hai kamu
entahlah..,
berapa kali harus kuyakinkan dirimu
bahwa rindu yang mengalir dalam darahku adalah rindumu
mungkinkah..,
kau dengar
cerita yang tergelar lewat bisunya malam
itu cerita cinta
tentang kau dan aku
kau tahu
purnama ini begitu indah
walau tak seindah senyummu
yang terakhir kali
masih kuingat
hai kamu..,
aku lihat senyummu
di antara bintang dan bulan purnama
aku dengar suaramu
lewat hembusan angin dan gesekan daun-daun
tapi rinduku belum juga terobati
hai kamu..,
apakah hari ini kau simpan rindu
seperti rindu yang menggunung di hatiku..?
ah..,
bila saja mungkin
ingin kulihat cinta di matamu
seandainya bisa
Kunyanyikan Rindu
di sini
di antara kemeriahan dan bintang
aku memilih sunyi
di mana telah kutanam hektaran rindu untukmu
ketika malam berjatuhan
hingga terdampar di pagi
dan untuk kesekian kalinya
aku merasa kau begitu jauh
meski kita masih saling berteduh
di bawah langit yang sama
gadis berjilbab...
jika kau percaya angin adalah satu
jika kau percaya samudera adalah biru
akan kunyanyikan rindu ini
lewat angin, lewat laut
lewat sunyi
dan denting malam
di antara kemeriahan dan bintang
aku memilih sunyi
di mana telah kutanam hektaran rindu untukmu
ketika malam berjatuhan
hingga terdampar di pagi
dan untuk kesekian kalinya
aku merasa kau begitu jauh
meski kita masih saling berteduh
di bawah langit yang sama
gadis berjilbab...
jika kau percaya angin adalah satu
jika kau percaya samudera adalah biru
akan kunyanyikan rindu ini
lewat angin, lewat laut
lewat sunyi
dan denting malam
Langganan:
Postingan (Atom)